Biografi Lee Kwang Soo: Member Running Man yang Ahli Dramatisasi

Lee Kwang-Soo

Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Ini adalah nama Korea; nama keluarga atau nama marga adalah Lee.

Lee Kwang-soo (Hangul: 이광수; lahir 14 Juli 1985) adalah seorang aktor dan entertainer yang berasal dari Korea Selatan. Ia terkenal sebagai salah satu anggota pemain dari variety show Running Man.

Bersama dengan Haha (Ha Dong Hoon) dan Ji Suk Jin, Lee Kwang Soo tergabung dalam kelompok pengkhianat yang terkenal dengan slogannya "Pil Chok Cross!". Selain dari sifatnya yang suka berkhianat terhadap kelompoknya sendiri, karakter Lee Kwang Soo di Running Man adalah sebagai anggota lemah yang menjadi biang / sumber kekalahan timnya. Walaupun demikian, ia sering menjadi faktor kunci untuk memperdaya tim lain.

Ia memperoleh nama julukan Giraffe karena tingginya yang mencapai 1,9 meter, tertinggi diantara member Running Man yang lainnya. Selain itu ia sering dipanggil Gwangvatar karena wajah dan perawakannya dianggap menyerupai tokoh di film animasi Hollywood "Avatar".

Kwang Soo dikenal sebagai sahabat dekat dari member Running Man di musim awal ditayangkan, Song Jong-Ki. Oleh karena itu, ia menjadi salah satu anggota Running Man yang paling sedih ketika Song Jong-Ki memutuskan untuk meninggalkan Running Man demi memfokuskan diri pada karir aktingnya.

Dalam serial Running Man, Lee Kwang Soo seringkali terlihat dibully oleh Kim Jong Kook, namun pada episode Kingdom of Animals, mereka berdua adalah kontestan terakhir yang berhasil bertahan, dan bahkan berhasil mengalahkan Jong Kook untuk menjadi pemenang di episode tersebut. Episode ini kemudian menjadi seri Running Man favorit yang paling dikenang oleh Kwang Soo, karena memang sangat jarang terjadi Jong Kook dan Kwang Soo menjadi peserta terakhir yang selamat, dan lebih jarang lagi Kwang Soo berhasil mengalahkan "Sparta-Kook" (julukan Kim).

Biografi dan Karir

Lee Kwang-Soo memulai karirnya di dunia hiburan sebagai model pada tahun 2007. Dia membuat debut aktingnya pada tahun 2008 melalui sitkom "Here He Comes", yang diikuti oleh "High Kick Through the Roof".

Popularitas Lee meningkat drastis setelah bergabung dengan SBS Good Sunday variety show yang dinamakan "Running Man". Di acara ini ia banyak mendapat nama julukan termasuk "master framing," "pengkhianat (traitors)", dan akhir-akhir ini, "Giraffe / jerapah." Ia sebelumnya juga dikenal dengan julukan "Kwangvatar" (sebuah gabungan dari nama Kwang-soo dan Avatar) dan sekarang lebih dikenal sebagai "Prince of Asia" karena ia selalu dikerumuni oleh banyak penggemar setiap kali episode Running Man difilmkan di Asia lainnya negara-negara seperti Thailand, Hong Kong, Cina, Macau, Vietnam, dan indONEsia. Lagu "St Agnes and the Burning Train" oleh Sting adalah musik temanya di variety show, yang akan dimainkan sebagai lelucon setiap kali Lee Kwang Soo out, dan diejek-ejek. Pada tahun 2010 dan 2011, Lee memenangkan secara back-to-back penghargaan di SBS Entertainment Awards untuk New Star Award dan Best Newcomer di katagori Variety, masing-masing satu buah piala untuk tiap katagori.

Pada tahun 2012, Lee memainkan peran pendukung dalam film komedi romantis "Wonderful Radio" dan "All About My Wife", dan film thriller "The Scent". Kemudian di tahun itu, ia bertemu kembali dengan mantan rekan terbaiknya di Running Man dan di kehidupan nyata: Song Joong-Ki di melodrama TV "The Innocent Man".

Pada 2013, setelah peran pendukung lain dalam "A Wonderful Moment" (juga dikenal sebagai My Little Hero), Lee menyuarakan tokoh utama Marco di film animasi Maritime Police Marco, rekannya di Running Man yang biasa dipanggil Song Ji-hyo sebagai pengisi suara karakter Lulu.

Lee telah secara terbuka menyatakan bahwa ia ingin bermain antagonis di TV atau film, dan ia mendapat keinginannya saat dia berperan sebagai Pangeran Imhae (kakak jahat Raja Gwanghae) dalam drama periode "Goddess of Fire". Dalam wawancara dengan para pemain utama di MBC Section TV, aktris utama di drama "Goddess of Fire" Moon Geun-Young memilih Lee Kwang Soo sebagai "tipe pria ideal" di antara rekan-rekan sesama bintang film Lee Sang-yoon, Kim Bum, dan Park Gun-hyung, yang menyebabkan Lee langsung tersipu malu. Dia menjelaskan bahwa salah satu alasan dia memilih dia adalah bahwa dia adalah yang tertinggi dari yang lainnya, dan bahwa dia penuh perhatian dan bijaksana terhadap orang lain.

Pada 17 Agustus 2013, Lee mengadakan jumpa fans solo pertama dalam karirnya di Singapura. Dihadiri oleh 2.000 penggemar, dimana acara tersebut dianggap sukses. Dia kemudian menggelar jumpa fans lain di Malaysia pada tanggal 4 Januari 2014, yang dihadiri oleh hampir 3.000 penggemar.